Inilah Tata Cara dan Keutamaan Puasa Syawal

 

Puasa merupakan salah satu ibadah wajib yang harus dilaksanakan oleh umat Islam di seluruh dunia. Menurut istilah, puasa artinya beribadah kepada Allah SWT dengan menahan diri dari makan, minum, perbuatan buruk, dan semua hal yang membatalkan puasa, dari mulai terbit fajar sampai terbenam matahari. Sebelum melakukan ibadah puasa tentunya harus diawali dengan membaca niat dan semata-semata hanya mengharap ridho Allah SWT.

Ibadah puasa dibagi menjadi dua hukum, yaitu jenis puasa dengan hukum wajib dan jenis puasa dengan hukum sunnah. salah satu puasa sunnah yang tidak asing di kalangan umat Islam adalah puasa Syawal. Puasa ini merupakan salah satu amalan yang dikerjakan usai menunaikan ibadah puasa ramadan. Puasa Syawal dikerjakan pada saat memasuki bulan Syawal atau setelah menunaikan sholat Idul Fitri yang biasanya ditunaikan selama 6 hari penuh.

Puasa ini tidak bersifat wajib, namun jika ditunaikan akan mendapat pahala yang berlimpah seperti pahala puasa selama setahun penuh. Sebelum memulai menjalankan puasa Syawal, ada baiknya Anda mengetahui tata cara puasa dan keutamaan puasa Syawal seperti berikut.

Tata Cara Puasa Syawal

Apabila hendak melaksanakan ibadah puasa Syawal, berikut ini beberapa tata cara dalam melaksanakan puasa Syawal, antara lain:

  • Dilakukan Selama Enam Hari

Ibadah puasa Syawal dilaksanakan selama enam hari saat sudah masuk Syawal atau setelah menunaikan sholat Idul Fitri. Puasa Syawal yang dilakukan selama enam hari penuh akan mendapatkan pahala layaknya berpuasa selama setahun penuh.

  • Niat

Berbeda dengan ibadah puasa wajib, pada ibadah puasa ini Anda bisa membaca niat setelah terbit fajar, bahkan saat di siang hari. Jadi jika ada seorang muslim belum makan dan minum atau tidak melakukan sesuatu yang membatalkan puasa, boleh baginya langsung berniat untuk melakukan puasa sunnah.

  • Makan Sahur

Makan sahur merupakan aktivitas makan yang dilakukan dengan tujuan menguatkan fisik agar dapat menjalankan ibadah puasa satu hari penuh. Sahur dilakukan pada dini hari hingga menjelang waktu subuh. Makan sahur memang tidak diwajibkan, namun alangkah baiknya jika Anda melakukan makan sahur untuk memenuhi energi selama berpuasa.

  • Segera Berbuka Saat Tiba Waktunya

Jika sudah memasuki waktu berbuka, maka semua umat muslim yang berpuasa dianjurkan segera membatalkan puasa. Allah SWT menyukai orang-orang yang menyegerakan berbuka puasa.

 

 

 

  • Dianjurkan Melaksanakan Puasa Syawal Setelah Idul Fitri\

Ibadah puasa Syawal dianjurkan untuk dilaksanakan setelah sholat Idul Fitri. Namun, sebelum menunaikan ibadah puasa Syawal, pastikan puasa Ramadan telah ditunaikan secara sempurna.

  • Tidak Harus Berurutan

Berbeda dengan puasa Ramadan, puasa Syawal dapat dilakukan tidak berurutan. Anda dapat melaksanakan ibadah puasa ini terpisah-pisah, asalkan dilaksanakan selama enam hari.

  • Melaksanakan Amalan Saat Puasa Syawal

Selama menjalankan ibadah puasa Syawal, sebaiknya Anda menjalankan beberapa sunnah seperti membaca Alquran dan memahami artinya, memperbanyak sedekah, dan menjalankan sholat dhuha.

Puasa Syawal memiliki beberapa keutamaan diantaranya adalah mendapatkan pahala yang berlipat ganda seperti pahala menjalankan puasa selama setahun penuh. Keutamaan puasa Syawal adalah menyempurnakan ibadah wajib lainnya. Keutamaan puasa Syawal ini dapat melengkapi kekurangan yang ada selama puasa di bulan Ramadan. Bagi umat Islam yang menjalankan puasa sunnah ini akan dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapat tempat mulia di sisi Allah. Keutamaan puasa Syawal untuk kesehatan adalah mencegah gangguan pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Itulah beberapa tata cara puasa dan beragam keutamaan puasa Syawal yang wajib Anda ketahui.ย  Dengan mengetahui kedua hal tersebut, Anda dapat melaksanakan ibadah puasa Syawal dengan lebih khusyuk semata-mata hanya mengharap ridho Allah SWT.

 

 

Scroll to Top